Selasa, 31 Maret 2009

Al_Izhar

NAMA : AL IZHAR
NIM : 20060530022
JURUSAN : ILMU KOMUNIKASI Konsentrasi Public Relations
DOSEN PENGAMPU: FAJAR IQBAL, M.Si.

TUGAS INDIVIDU
MATA KULIAH KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Waktu Wawancara :Jum’at, 6 Maret 2009.Pukul 08.15.WIB
Lokasi : Loby Fisipol Atas
Informan : Rohman (Bukan Nama Sebenarnya)
Pewawancara : Al izhar

Hasil Wawancara
Pada hari ini jum’at, 6 Maret 2009 tepatnya pukul 08.15 WIB. saya melakukan percakapan dengan salah satu teman saya yang bernama Rohman (Nama Samaran). percakapan ini dilakukan tepatnya di loby Fisipol lantai atas, dalam hal ini saya dan teman saya ini pertama-tama bercerita tentang mata kuliah. Setelah itu kami lanjutkan percakapan ketopik yang lain, yaitu dia bercerita tentang masalah dia mendekatkan diri (PDKT) dengan wanita, dalam hal ini saya mengamatinya dia serius bener dan semangat dalam bercerita tentang pendekatannya terhadap wanita yang ia sukai, adapun dari itu Rohman(Nama Samaran) bercerita tentang ia mengapel wanita tersebut. Dia bercerita banyak cara yang ia lakukan dalam hal PDKT Ini, mulai dari hal yang Nekat, Pengorbanan, Perasaan dsb. Namun, berkat dukungan teman-teman wanita ini dan cara yang ia lakukan, rohman(nama samaran) pun dapat direspon dengan wanita tersebut. Rohman bercerita sudah banyak wanita yang ia dekatkan, namun dia berkata bahwa wanita ini berbeda dengan wanita yang lainnya. Sebab, katanya wanita ini memilki kelebihan yang lumayan. Ya lumayan pintar, cantik, supel, temannya banyak. Aku pun tertawa pas dia berkata wanita ini memiliki kelebihan yang lumayan. Seakan-akan lumayan itu diartikan seperti kondisi suatu benda, he2x.


Waktu demi waktu terus berlalu kami pun terus bercerita, saya pun mendengarkannya dengan baik. rohman bercerita lagi di saat ia PDKT dia pernah mempunyai saingan/ Rivalan terhadap wanita ini, ia sempat menyerah untuk melakukan pendekatan ini. Namun, disisi lain rohman masih sering di SMS atau dimiscall dengan wanita ini, rohman pun menarik kesimpulan berarti wanita tersebut masih ingat dengan dia. Ketika rohman melakukan percakapan saya membaca bahasa tubuh dan pandangan matanya. Saya pun menarik kesimpulan sepertinya rohman ini serius dan suka banget dengan wanita ini, sebab pas kami duduk di loby atas ada salah satu teman dari cewek itu ketemu dengan dia dan menanyakan wanita yang ia dekatkan. Rohman pun tersenyum dan asyik bercerita sehingga terjadi perdebatan yang heboh, namun percakapan itu tidak lama, karena teman wanita tersebut harus pulang. Kami pun saling bertanya tentang masalah yang lainnya, baik masalah kampus, organisasi, music dan kegiatan yang lainnya. akhirnya waktu terus berlalu, dan tibalah saatnya cerita kami tersebut harus selesai. Sungguh sangat teringat dan lucu mengingat hal seperti ini. Trima kasih.

6E

Nama Kelompok : Kina Bhara ( 20060530011)
Al-Izhar ( 20060530022)
Dyah (20060530126)
Tami (20060530160)
Luki (20060530134)



TUGAS KELOMPOK
MENCARI WACANA KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI DI PERPUSTAKAAN UMY



A. LATAR BELAKANG

Manusia adalah makhluk sosial yang dituntut untuk dapat berinteraksi dan menciptakan hubungan yang baik diantaranya. Ketidakberdayaan manusia untuk hidup sendiri mendorong kita untuk berkomunikasi didalam hidup bermasyarakat. Setiap orang pasti membutuhkan orang lain yang bias kita jadikan teman untuk berbagi segalanya, baik dalam suka dan duka. Setiap manusia pasti membutuhkan kasih saying, cinta & perhatian dari orang lain terutama dengan lawan jenis, karena menurut Al qur’an ALLAH Menciptakan manusia untuk hidup berpasangan.
Keterbukaan diri (Self disclosure) adalah : Mengungkapkan informasi tentang diri kita yang biasanya kita simpan atau disembunyikan, dibeberkan kepada orang lain serta keterbukaan untuk menerima orang lain.
Adapun cirri-ciri dari hubungan romantika pada remaja di awal masa puber ini adalah : adanya cinta yang membara (Passionate Love). Cinta seperti itu biasanya ditandai dengan kecenderungan untuk terus menerus untuk tidak melupakan pasangannya, baik dalam pikiran, ucapan, maupun perbuatan. Cinta membara ini juga ditandai adanya hasrat seksual, mudah terangsang fisik, selalu ingin bersama, tidak mau memikirkan jika harus berpisah & selalu ingin berbalas cinta.
( Halfield, 1988, dalam sarwono, 2002:210 ).

B. PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :
Bagaimana keterbukaan diri dalam hubungan romantis pada pasangan kekasih dikalangan mahasiswa UMY?

C. TUJUAN PENELITIAN

1. Mengetahui keterbukaan diri dalam romantic relationship.
2. Mengetahui Fungsi keterbukaan diri pada pasangan romantic relationships.

D. KERANGKA TEORI

1. Pengertian Komunikasi

Komunikasi adalah Proses yang memungkinkan sesorang (Komunikator) Menyampaikan rangsangan ( biasanya lambing-lambang verbal ) untuk mengubah perilaku orang lain (Komunikate).
Kegiatan komunikasi dapat berlangsung apabila terdapat unsur-unsur tadi maka kegiatan komunikasi tidak akan brlangsung secara maksimal, begitu juga dengan proses penyampaian informasi, pendapat, gagasan, dari komunikator kepada komunikan, yang secara langsung (face to face) baik dengan menggunakan media komunikasi maupun tanpa menggunakan sarana media yang dikenal dengan komunikasi interpersonal.

2. Komunikasi Antar Pribadi

Komunikasi Antar Pribadi sangat penting bagi kebahagiaan hidup kita. (Jhonson 1981) menunjukkan beberapa peranan yang disumbangkan oleh komunikasi antar pribadi dalam rangka menciptakan kebahagiaan hidup manusia.
Pertama, Komunikasi antar pribadi membantu perkembangan intelektual & sosial kita. Kedua identitas atau jadi diri kita terbentuk dalam & lewat komunikasi dengan orang lain. Ketiga, dalam rangka memahami realitas disekeliling kita sering menguji kebenaran kesan-pesan & Pengertian yang kita miliki tentang dunia disekitar kita. Keempat, kesehatan mental kita sebagian besar juga ditentukan oleh kualitas komunikasi atau hubungan kita dengan orang lain.
Komunikasi Antar Pribadi diatas diklasifikasikan kedalam dua jenis menurut sifatnya :
a. Komunikasi diadik (Dyadik Communication)
b. Komunikasi Triadik


E. METODE PENELITIAN

1. Jenis Penilitian
- Deskriftif
2. Lokasi Penelitian
- UMY
3. Metode Pengumpulan data
a. Wawancara Mendalam (Interview Indepth)
b. Observasi
c. Study Pustaka
4. Teknik Pengambilan Informan
5. Informan
6. Uji Validitas data



7. Teknis Analisis data
a. Pengumpulan data
b. Reduksi
c. Penyajian data
d. Kesimpulan

Kamis, 26 Maret 2009

5 E

Membuat Penelitian Komunikasi Antar Pribadi
(Studi Pustaka atas Karya-karya Skripsi KAP di UMY)
di buat oleh Kelompok 5 E
Ajeng (20060530166), Risa (20060530109), Eral (20040530049), Anggun (20050530059), Kusuma (20050530164)

Mayoritas proposal atau Bab I karya ilmiah dalam bentuk skripsi disusun dengan sistematika: Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitan, Manfaat Penelitian, Kerangka Teori/ Kerangka Berpikir/ Tinjauan Pustaka, dan Metode Penelitian.

Dari hasil penelitian kelompok kami terhadap skripsi-skripsi tentang Komunikasi Antar Pribadi, kami dapat menguraikannya sebagai berikut:

Latar Belakang Masalah

Latar belakang masalah yang banyak diangkat dalam skripsi mengenai komunikasi antar pribadi yang kami teliti kebanyakan mengangkat proses komunikasi antar pribadi dimana mereka mengangkat proses dalam komunikasi antar pribadi pada object yang mereka teliti. Ada yang membahas proses komunikasi antar pribadi pasutri, proses KAP orangtua dan guru, proses KAP perawat dan pasiennya.
Latar belakang masalah merupakan bagian dari proposal penelitan yang menerangkan tentang keterbukaan pasangan suami istri yang tinggal berjauhan. Hal ini sebagaimana yang terdapat dalam Skripsi Rizki Apriliani (2008: 1):
“Dapat diketahui bahwa pasangan suami istri yang tinggal berjauhan tidak selalu mendatangkan hal-hal negative. Dalam kondisi tinggal berjauhan, suami-istri juga tetap dapat membina hubungan baik. Salah satu faktor penting yang menentukan adalah adanya keterbukaan satu sama lain dengna pasangan. Hal tersebut seperti dikemukakan Ida bahwa jarak yang dekat atau tinggal serumah juga belum menjamin tidak terjadi berbagai masalah. Hal itu sangat tergantung keterbukaan pasnagan suami-istri dalam berkomunikasi (http://www.seda-sekejap.com, 15/12/07)”
Latar belakang masalah merupakan bagian dari proposal penelitian yang menerangkan tentang proses komunikasi interpersonal antara orang tua dan guru dalam hal kemampuan mengurus diri sendiri. Hal ini sebagaimana terdapat dalam skripsi Eddy (1999: 1)
“ Dalam melakukan komunikasi interpersonal dengan penderita tuna grahita, para guru sebagai komunikator harus dapat membangkitkan perhatian para murid tuna grahita terlebih dahulu sebelum melakukan proses komunikasi interpersonal lebih lanjut. Hasrat harus dilanjutkan dengan datangnya keputusan dalam diri komunikan, yakni keputusan melakukan kegiatan seperti yang diharapkan komunikator (Effendi, 1993: 306)”
Latar belakang masalah tentang penelitian antara perawat dan pasien di RSJ tetap memfokuskan pada unsur komunikasinya. Komunikasi yang dipakai adalah komunikasi interpersonal untuk tujuan terapeutik. Orang-orang yang mengalami gangguan jiwa tersebut dianggal oleh masyarakat sangat mengganggu yang pada akhirnya RSJ adalah tempat diasingkannya orang-orang yang dianggap sakit jiwa. (Rahma, 2007)

Rumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan kalimat pertanyaan atau introgatif, yang singkat, padat dan jelas serta bukan pertanyaan tentang nilai dan dasar untuk pembentukan judul.
Contoh dapat dilihat dari rumusan masalah yang ada pada skripsi-skripsi yang kami teliti adalah sebagai berikut:
Bagaimanakah keterbukaan komunikasi interpersonal antara suami istri yang tinggal berjauhan?
Bagaimana komunikasi interpersonal yang dilakukan orangtua dan guru untuk meningkatkan kemampuan mengurus diri sendiri pada siswa tuna grahita di SLB Deksa Kalibawang Kulon Progo?
Bagaimanakah komunikasi terapeutik perawat dengan pasien sakit jiwa di rumah sakit Grhasia Yogya?

Tujuan Penelitan

Tujuan penelitian adalah tujuan pernyataan atau deklaratif, satu atau beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian biasanya diawalai dengan kata untuk mendiskripsikan, untuk mencari, untuk mengetahui, dan lain-lain.
Dalam skripsi yang kami teliti rata-rata tujuan penelitian mereka menyoroti tentang proses komunikasi interpersonal, tetapi ada juga yang bertujuan untuk mengetahui hambatan dalam komunikasi interpersonal dan untuk mendeskripsikan secara rinci tentang keterbukaan komunikasi interpersonal.
Tujuan penelitan dari skripsi yang berisi tentang komunikasi antar pribadi ini adalah:
Mendeskripsikan secara rinci tentang keterbukaan komunikasi interpersonal antara suami istri yang tinggal berjauhan.
Untuk mengetahui komunikasi interpersonal yang dilakukan oleh orangtua siswa dan guru untuk meningkatkan kemampuan mengurus diri sendiri pada siswa tuna grahita di SLB Deksa Kalibawang Kulon Progo.
Untuk mengetahui komunikasi terapeutik perawat dengan pasien sakit jiwa di RS Grhasia Yogya dan untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dialami oleh perawat R.S Grhasia Yogyakarta dalam berkomunikasi dengan pasiennya.

Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian adalah manfaat yang akan didapat dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti yang membuat skripsi.
Manfaat penelitian yang terdapat di dalam skripsi yang kami teliti adalah sebagai berikut:
Diharapkan dapat memberikan sumbangan terhadap perkembangan dan pendalaman studi ilmu komunikasi khususunya memberi pemahaman tentang komunikasi interpersonal bagi pasangan suami istri yang tinggal berjauhan.
Menambah informasi dan dapat dijadikan masukan tentang komunikasi terapeutik perawat dalam upaya penyembuhan pasien.
Dapat menjadi acuan bagi perawat di dalam melakukan interaksi dengan pasiennya, terutama terhadap pasien sakit jiwa.

Kerangka Teori/ Kerangka Berpikir/ Tinjauan Pustaka

Kerangka teori merupakan kumpulan teori-teori yang digunakan untuk menguatkan masalah yang diangkat dalam skripsi yang sedang diteliti.
Isi kerangka teori dari skripsi yang kami teliti kebanyakan mengangkat teori-teori yang berhubungan dengan pengertian dan pembagian komunikasi interpersonal.
Kerangka teori dari skripsi keterbukaan komunikasi interpersonal antar pasangan suami istri yang tinggal berjauhan berisi tentang berbagai versi pengertian komunikasi interpersonal.
Kerangka teori disini yang dipakai adalah komunikasi, komunikasi interpersonal dan komunikasi terapeutik. Disini lebih dilihat komunikasi perawat yang melakukan komunikasi terapeutik.

Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan seperangkat cara yang sistematik, logis, dan rasional yang digunakan oleh peneliti ketika merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan data untuk menarik kesimpulan. Cara- cara tersebut meliputi alasan penetapan beberapa unsur penelitian seperti :
Jenis penelitian
Lokasi penelitian
Teknik pengumpulan data
Teknik sampling
Teknik analisis data
Uji validitas data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dari skripsi yang kami teliti adalah observasi dan interview, secara umum mereka memilih lokasi di kota Yogyakarta. Mereka juga menggunakan teknik analisis data yaitu analisis kualitatif. Rata-rata uji validitas data yang digunakan adalah trianggulasi data.

Metode penelitian yang dapat kami teliti adalah:
Dua menggunakan jenis penelitian deskriptif dan yang satunya menggunakan jenis penelitian studi kasus.

Daftar Pustaka Unpublished

Hariani, Rahma. Komunikasi Terapeutik Perawat dengan Pasien Sakit Jiwa Kelas P2 Putri di Rumah Sakit Grhasia Yogyakarta ( Studi Deskriptif Komunikasi Terapeutik Perawat Dengan Pasien Sakit Jiwa Kelas P2 Putri di Rumah Sakit Grhasia Yogyakarta ). 2008. Skripsi
Apriliani, Rizki. Keterbukaan Komunikasi Interpersonal antar Pasangan Suami Isteri yang Tinggal Berjauhan ( Studi Kasus Pada Pasangan Suami Isteri di Yogyakarta ). 2008. Skripsi
Purwanto, Edy. Komunikasi Interpersonal antara Orang Tua dan Guru dalam Hal Kemampuan Mengurus Diri Sendiri Pada Siswa Tuna Grahita di SLB Muhammadiyah Dekso Kalibawang Kulon Progo.2008. Skripsi

8E

Membuat penelitian Komunikasi Antar Pribadi
( Study Pustaka Atas Karya-Karya Skripsi KAP UMY)
Dibuat oleh kelompok E8
Nama :
- Dion Pritrada Rotama
- Agung Novi Permadi
- Eka Prabowo Sakti
- Wisnu Aji Brata
- Bayu Nugroho

Judul
Strategi komunikasi interpersonaldalam proses rehabilitasi pecandu napza(studi kasus strategi komunikasi interpersonal antara Pembina dengan anak bina dalam proses rehabilitasi pecandu napza dipondok pesantren dan rehabilitasi mental al- islami kulonprogo jogjakarta)

Penyusun : Taufiq Hadi S. 99.530.128

Bab I pendahuluan
A. latar belakang masalah
Berisi tentang uraian manusia sebagai makhluk social, kepentingan komunikasi bagi setiap personal yang terdapat dalam skripsi Taufiq Hadi S. terdapat kutipan
“ percaya (trust), sikap suportif(supportiveness) dan sikap terbuka(opening mind edness), sehingga makin efektif komunikasi yang sedang berlangsung, dalam suasana akrab”
Jalaludin Rahmad (2000:120), Psikologi Komunikasi serta gambaran tentang proses rehabilitasi penyembuhan pendu Napza, di Pondok Pesantren Al- Islam
B. Rumusan Masalah
Berisi tentang pertanyaan rumusan latar belakang
C. Tujuan Penelitian
Berisi tantang tujuan penelitian itu dilakukan
D. Manfaat Penelitian
Berisi tantangmanfaat penelitian itu dilakukan
E. Kerangka Teori
Teori para ahli yang mendukung judul penelitian
F. Kerangka Konsep
Berisisi teori yang ada hubunganya dengan judul yang diambil dan sudah dikembangkan untuk dijadikan dasar dalam penelitian
G. Metodologi Penelitian
1. Jenis Penelitian
Berisi tentang jenis penelitian yang dilakukan , misalnya studi kasus dan penjelasan mengenai jenis penelitian tsb.
2. Lokasi Penelitian
Berisi tentang lokasi penelitian itu dilakukan
3. Waktu Penelitian
Berisi tentang waktu dilaksanakanya penelitian sampai selesai
4. Sumber data
Sumber data penelitian, baik dari wawancara , studi pustaka, dll
5. Teknik Pengumpulan Data
Cara-cara dimana data pendukung penelitian itu diperoleh, misalnya dengan observasi, interviu, dokumentasi, dll
6. Teknik Analisis Data
Cara-cara mengolah missal kualitatif seperti dalam skripsi Taufiq Hadi menggunakan teknik
Analisis Data Kualitatif
Seperti terdapat pada skripsi ini yaitu:
a. Teknik Observasi : Pemilihan, Pengubahan, Pencatatan dan Pengkodean serangkaian perilaku dan suasana yang berkenaan dengan serangkaian organisme pengamatan kejadian berdasarkan situasi alamiah
b. Interview/Wawancara
7. Daftar Pustaka
Hadi S.,Taufiq. Strategi komunikasi interpersonaldalam proses rehabilitasi pecandu napza(studi kasus strategi komunikasi interpersonal antara Pembina dengan anak bina dalam proses rehabilitasi pecandu napza dipondok pesantren dan rehabilitasi mental al- islami kulonprogo jogjakarta). 2002. Skripsi

4E

Kelompok 4 E

Agus Rahmat Efenndy (20060530001)

RR,Mitha Ayu (20060530007)

Aswin Baharuddin (20060530031)

Dedik Christiawan (20060530032)

Paramita Dessy A (20060530049)



Analisis

Tugas penelitian KAP (karya-karya skripsi di UMY)

(Study pustaka atas karya-karya skripsi KAP di UMY)



1. Latar belakang

Berisi tentang gambaran penelitian, mengerucut dari hal yang umum ke khusus, mengungkapkan isu-isu, mengungkapkan fakta-fakta, mengungkapkan nilai manfaat untuk apa itu diteliti, memiliki tingkat kesukaran dan masih jarang diteliti. memuat permasalahan apa yang ingin diteliti, siapa yang ingin diteliti serta alasan mengapa memilih objek dan permasalahan tersebut untuk diteliti,

2. Rumusan masalah

Berisi batasan batasan masalah atau tema yang akan diteliti berupa kalimat pertanyaan

3. Tujuan penelitian

Berisi tentang tujuan dari penelitian yaitu memecahkan permasalahan yang tegambar dalam latar belakang dan rumusan masalah. Seperti untuk mendeskripisikan dan mengetahui alasan suatu permasalahan.

4. Manfaat penelitian

Berisi tentang manfaat manfaat penelitian yang berupa manfaat akademis dan praktis.. Dalam hal ini Manfaat penelitian beisri juga tentang tujuan dari penelitian tersebut dapat dimanfaatkan oleh pihak pihak yang berkaitan dan tentu pula oleh umum (manfaat umum atau khusus)

5. Kerangka teori

Berisi tentang kerangka berfikir berupa teori-teori oleh ahlinya yang dikaji dalam permasalahan atau penelitian, dalam hal ini kerangka teori merupakan konsep berfikir berupa teori teori pendukung dari penelitian yang dilakukan ahli dibidangnya, hal ini telah tercermin dalam latar belakang masalah.

6. Metodologi penelitian

Berisi tentang metode penelitian atau teknik pengumpulan data antara lain adanya jenis penelitian, teknik pengumpulan data, lokasi penelitian, informan penelitian, teknik pengumpulan informan, teknik analisis data dan validitas data.

7. Daftar Pustaka

- Maulia, Fariatul, 2007, Proses Komunikasi Pendidikan (Study kasus proses koumikasi pendidikan antara guru dan murid dalam proses belajar mengajar di SMA 1 Sampit)

- Januar, Nita, 2007, Komunikasi interpersonal kaum mualaf dengan orang tuanya (Study kasusu deskriptif gaya komunikasi interpersonal antara kaum mualaf dan orang tuanya)

- Reni, Dewi Septia :2008, Konstruksi Relasi laki laki dan perempuan pada komik sinchan.

- Pujiastutik, Eko :2005 , Gaya komunikasi interpersonal orang tua terhadap perilaku anti social remaja (Study deskriptif gaya komunikasi interpersonal orang tua terhadap perilaku social remaja).

E.3

MEMBUAT PENELITIAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI
(STUDI PUSTAKA ATAS KARYA-KARYA SKRIPSI KAP DI UMY)
DIBUAT OLEH KELOMPOK E.3


Nama : - Roby Chakim ( 20060530002 )
- Azis Ansori ( 20060530015 )
- Aunurrofiq Fitriadi ( 20060530040 )
- Fanny Hertandho ( 20060530059 )
- Muh. Hasan ( 20060530165 )


Judul : Pendekatan Komunikasi Interpersonal Antara Orang Tua Dengan Anak Penyadang Autis Dalam Proses Terapi Di Rumah.
( Studi Kasus pada orang tua dan sisiwa Autis di SLB Negeri 3 Yogyakarta )

Penyususun : KHOIRUNNISAH ( 200205300152 )

A. Latar Belakang
Berisi tentang masalah penjelasan autis, hal ini sebagaimana yang terdapat dalam skripsi ( KHOIRUNNISAH : 2007 ).
” Anak penyadang autis secara fisik tidak jauh berbeda dibandingkan dengan anak normal. Namun bisa diperhatikan secara seksama, anak itu akan menunjukkkan reaksi yang tidak wajar. Mereka tidak dapat mengembangkan kemampuan komunikasi maupnmneciptakan komunkasi dan juga membangun hubungan sosial secara normal. Bahkan mereka memiliki pola tingkah laku yang cenderung dipertaruhkan dan diulang-ulang, hal inilah yang menraik mereka dalam dunianya sendiri (www.google.com Mei 2006 ).

B. Rumusan Masalah
Berisi tentang batasan-batasan masalah yang akan di teliti. Dalam skripsi ini dapat diambil perumusan masalah. Bagaimana bentuk pendekatan komunikasi interpersonal pada proses terapi di rumah antara orang tua dengan anak penyandang autis serta tanggapan anak autis ketika diterapi dan juga latar belakang oarang tua mnegunakan pendekatan komunikasi intepersonal dalam proses terapi di rumah.

C. Tujuan Penelitian
Berisi tentang poin-poin tujuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan masalah.

D. Manfaat Penelitian
Berisi tentang bagaimana nantinya penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang berikaitan.

E. Kerangka Teori
Dalam penelitian ini sangat dipelukan beberapa landasan teori yang dapat mempermudah dalam melakukan penelitian teori tersebut merupakan teori yang mempunyai hubungan dengan judul penelitian, penelitisn ini mengambil teori-teori dari berbgai referensi yaitu:
1. Komunikasi Interpersonal
a. Batasan-batasan komunikasi Interpersonal
b. Ciri-ciri komunikasi interpersonal
c. Tujuan komunikasi interpersonal.
d. Fungsi komunikasi interpersonal.
e. Efektivitas komunikasi interpersonal.
f. Hubungan Interpersonal.
2. Komunikasi Terapelik
3. Auitisme
4. Terapi Anak Autis

F. Manfat Penelitian
1. Dalam penelitian ini menggunakan metode diskiptif yaitu menuturkan dan menafsirkan data yang ada misalnya tentang situasi yang didalam, satu hubungan, kegiatan pandangan, sikap yang menampak atau tentang suatu proses yang sedang berlangsung, pengaruh yang sedang bekerja, kelainan yang sedang muncul, kecenderunagn yang menumpuk, dsb.
2. Informan Penelitian
Informan penelitian ini adalah orangtua dan siswa penyadang autis pada SLB Negeri 3 Yogyakarta.
3. Teknik Pengumpulan Data
Data-data yang mendukung dalam penelitian ini.
Melalui : Obsevasi, wawancara mendalam.
4. Validitas Data
Untuk mengecek keabsahan data diperlukan teknik pemeriksaan meliputi pengukuran validitas atau membeli check yaitu pemeriksaan kebasahan data, dengan cara data yang sudah dikumpulakan lalu dianalisis dan dibuat sesuia dengan informan yang telah diberikan oleh informan penelitian.
5. Teknik Analisis Data
Proses analisis ini dilakukan dengan menelaah seluruh data yang dikumpulkan dari berbagai sumber. Setelah data-data tersebut dibaca dipelajaru dan ditelaah, kemudian, dimabil yang berhubungan dengan penelitian.
6. Daftar Pustaka
KHOIRUNNISAH ( 2007 ) Pendekatan Komunikasi Interpersonal Antara Orang Tua Dengan Anak Penyadang Autis Dalam Proses Terapi Di Rumah.
( Studi Kasus pada orang tua dan sisiwa Autis di SLB Negeri 3 Yogyakarta )

E.2

MEMBUAT PENELITIAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI
(STUDI PUSTAKA ATAS KARYA-KARYA SKRIPSI KAP DI UMY)
DIBUAT OLEH KELOMPOK 2E
( Hamim 20060530004, Novia 019, Ida 020, Susanti 023, Wahyu Ningrum 043)

Latar belakang
Latar belakang masalah merupakan bagian dari proposal penelitian yang menuangkan tentang data dan fakta mengapa si penyusun skripsi mengambil sebuah tema akan masalah untuk diangkat menjadi sebuah skripsi. Dalam bagian latar belakang ini, Penusun Skripsi menampilkan data dan fakta untuk memperkuat masalah tersebut yang akan diangkat menjadi sekripsi.
Seperti yang dikutip :
Alasan memilih topic penelitian adalah melihat bagaimana proses komunikasi interpersonal antara pendamping dengan korban kekerasan. Keefektifan komunikasi yang dilakukan oleh Rekso bisa dilihat dari keterbukaan diri nantara konselor dengan klien saat bertatap muka. Saat itulah timbale balik itu terjadi. Angka kekerasan yang dilakukan terhadap kaum perempuan pling banyak terjadi dalam rumah tangga
Rumusan Masalah
Berisi tentang kalimat pertanyaan yang nantinya timbul jawaban dari pertanyaan tersebut itulah hasil dari sekripsi.
Kutipan :
“Bagaimana Penetrasi social antara konselor/ pendamping dengan klien (korban kekerasan) yang dilakukan oleh Pusat Pelayanan Terpadu Korban Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Reksa Dyah Utami Yogyakarta.”
Tujuan Penelitian
Berisi tentang pernyataan (point) yang akan dituju dalam penelitian yang akan dilakukan sehingga ada focus yang akan dicapai dalam penelitian.
Kutipan :
Untuk mengetahui bagaimana penetrasi social anatara konselor dan korban kekerasan.

Kerangka Teori
Berisi tentang konsep atau teori yang berhubungan dengan tema atau judul penelitian yang berguna untuk memberikan atau menjadikannya landasan secara toeritis.
Kutipan :
• Teori Komunikasi secara Etimologis yaitu berasal dari bahasa Latin (effendi, 1995;9)
• Komunikasi dalam pandangan Carl I Hauland
• Teori Komunikasi Interpersonal – pengertiannya
• Teori Komunikasi Antar Pribadi
• Ciri-ciri Komunikasi Interpersonal
• Tujuan komunikasi Interpersonal
• Konsep Komunikasi Interpersonal dalam Pergaulan
• Konsep Efektifitas Komunikasi Interpersonal
• Konsep Penetrasi social
• Perubahan penetrasi social dalam kedalaman dan keluasannya

Metodologi Penelitian
Berisi tentang jenis metode yang akan digunakan dalam penelitian yang terdiri dari jenis penelitian, waktu penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, sistematika penulisan.

Daftar pustaka
Rahayuningsih, Dwi. Proses Penetrasi Sosial Antara Konselor (Pendamping) Dengan Klien (korban Kekerasan) Terhadap Perempuan. 2007. skripsi