Selasa, 31 Maret 2009

6E

Nama Kelompok : Kina Bhara ( 20060530011)
Al-Izhar ( 20060530022)
Dyah (20060530126)
Tami (20060530160)
Luki (20060530134)



TUGAS KELOMPOK
MENCARI WACANA KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI DI PERPUSTAKAAN UMY



A. LATAR BELAKANG

Manusia adalah makhluk sosial yang dituntut untuk dapat berinteraksi dan menciptakan hubungan yang baik diantaranya. Ketidakberdayaan manusia untuk hidup sendiri mendorong kita untuk berkomunikasi didalam hidup bermasyarakat. Setiap orang pasti membutuhkan orang lain yang bias kita jadikan teman untuk berbagi segalanya, baik dalam suka dan duka. Setiap manusia pasti membutuhkan kasih saying, cinta & perhatian dari orang lain terutama dengan lawan jenis, karena menurut Al qur’an ALLAH Menciptakan manusia untuk hidup berpasangan.
Keterbukaan diri (Self disclosure) adalah : Mengungkapkan informasi tentang diri kita yang biasanya kita simpan atau disembunyikan, dibeberkan kepada orang lain serta keterbukaan untuk menerima orang lain.
Adapun cirri-ciri dari hubungan romantika pada remaja di awal masa puber ini adalah : adanya cinta yang membara (Passionate Love). Cinta seperti itu biasanya ditandai dengan kecenderungan untuk terus menerus untuk tidak melupakan pasangannya, baik dalam pikiran, ucapan, maupun perbuatan. Cinta membara ini juga ditandai adanya hasrat seksual, mudah terangsang fisik, selalu ingin bersama, tidak mau memikirkan jika harus berpisah & selalu ingin berbalas cinta.
( Halfield, 1988, dalam sarwono, 2002:210 ).

B. PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :
Bagaimana keterbukaan diri dalam hubungan romantis pada pasangan kekasih dikalangan mahasiswa UMY?

C. TUJUAN PENELITIAN

1. Mengetahui keterbukaan diri dalam romantic relationship.
2. Mengetahui Fungsi keterbukaan diri pada pasangan romantic relationships.

D. KERANGKA TEORI

1. Pengertian Komunikasi

Komunikasi adalah Proses yang memungkinkan sesorang (Komunikator) Menyampaikan rangsangan ( biasanya lambing-lambang verbal ) untuk mengubah perilaku orang lain (Komunikate).
Kegiatan komunikasi dapat berlangsung apabila terdapat unsur-unsur tadi maka kegiatan komunikasi tidak akan brlangsung secara maksimal, begitu juga dengan proses penyampaian informasi, pendapat, gagasan, dari komunikator kepada komunikan, yang secara langsung (face to face) baik dengan menggunakan media komunikasi maupun tanpa menggunakan sarana media yang dikenal dengan komunikasi interpersonal.

2. Komunikasi Antar Pribadi

Komunikasi Antar Pribadi sangat penting bagi kebahagiaan hidup kita. (Jhonson 1981) menunjukkan beberapa peranan yang disumbangkan oleh komunikasi antar pribadi dalam rangka menciptakan kebahagiaan hidup manusia.
Pertama, Komunikasi antar pribadi membantu perkembangan intelektual & sosial kita. Kedua identitas atau jadi diri kita terbentuk dalam & lewat komunikasi dengan orang lain. Ketiga, dalam rangka memahami realitas disekeliling kita sering menguji kebenaran kesan-pesan & Pengertian yang kita miliki tentang dunia disekitar kita. Keempat, kesehatan mental kita sebagian besar juga ditentukan oleh kualitas komunikasi atau hubungan kita dengan orang lain.
Komunikasi Antar Pribadi diatas diklasifikasikan kedalam dua jenis menurut sifatnya :
a. Komunikasi diadik (Dyadik Communication)
b. Komunikasi Triadik


E. METODE PENELITIAN

1. Jenis Penilitian
- Deskriftif
2. Lokasi Penelitian
- UMY
3. Metode Pengumpulan data
a. Wawancara Mendalam (Interview Indepth)
b. Observasi
c. Study Pustaka
4. Teknik Pengambilan Informan
5. Informan
6. Uji Validitas data



7. Teknis Analisis data
a. Pengumpulan data
b. Reduksi
c. Penyajian data
d. Kesimpulan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar